www.arifusan.esy.es. Powered by Blogger.

Friday, 14 February 2025


Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pasuruan bekerjasama dengan Universitas Yudharta Pasuruan sukses menggelar webinar "Sharing tentang Statistik (ESTETIK)" seri ke-10 dengan tema "Tren Pariwisata Pasuruan: Insight dari Data Hunian Hotel & Wisatawan". Acara ini berlangsung pada hari Jumat, 14 Februari 2025, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai melalui platform Zoom Meeting.

Acara Webinar rutin yang digelar setiap bulan ini diawali dengan Welcome Speech oleh Bapak Ir. Arif Joko Sutejo, MM, selaku Kepala BPS Kabupaten Pasuruan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya data statistik dalam mendukung perencanaan dan pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Pasuruan.


Sebagai Keynote Speaker, Ibu Dr. Any Urwatul Wusko, S.Sos., M.AB, yang merupakan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Yudharta Pasuruan, memberikan pandangan akademis mengenai tren dan dinamika pariwisata serta pentingnya analisis data dalam pengambilan kebijakan.

Narasumber utama dalam webinar ini adalah Bapak M. Agung Zulkarnain, ST, M.AP, yang merupakan Statistisi Ahli Muda BPS Kabupaten Pasuruan. Beliau memaparkan materi berjudul "Trend Pariwisata Kabupaten Pasuruan: Insight dari Data Hunian Hotel dan Wisatawan", yang mengupas tren kunjungan wisatawan serta tingkat hunian hotel di Kabupaten Pasuruan berdasarkan data terkini.

Webinar ini dipandu oleh moderator Ibu Bella Sekar Yafie Saksiningtyas, S.Stat, selaku Statistisi Terampil BPS Kabupaten Pasuruan, yang memastikan jalannya diskusi berlangsung interaktif dan informatif.

Acara ini dihadiri oleh 100 peserta yang terdiri dari mahasiswa, akademisi, dan praktisi di bidang pariwisata serta statistik. Para peserta aktif berdiskusi mengenai tantangan dan peluang dalam pengembangan pariwisata berbasis data di Kabupaten Pasuruan.

Melalui webinar ESTETIK seri ke-10 ini, diharapkan semakin banyak pihak yang memahami pentingnya pemanfaatan data statistik dalam mendukung pengambilan keputusan di sektor pariwisata, sehingga Kabupaten Pasuruan dapat terus berkembang sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia.