www.arifusan.esy.es. Powered by Blogger.

Tuesday, 27 August 2024


Dalam upaya meningkatkan kompetensi pustakawan di tengah tantangan era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity), Vanda Gardenia Hotel Trawas menjadi saksi penyelenggaraan Seminar dan Library Camp 4.0 yang berlangsung selama dua hari, Rabu hingga Kamis, 28-29 Agustus 2024. Acara ini mengusung tema "Penguatan Kompetensi Pustakawan melalui Kolaborasi dan Inovasi di era VUCA."

Kegiatan ini menghadirkan Dr. Drs. Joko Santoso, M.Hum., Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, sebagai keynote speaker. Dalam pidato pembukaannya, Dr. Joko menekankan pentingnya adaptasi pustakawan terhadap perubahan yang cepat dan tak terduga, serta perlunya inovasi dalam memberikan layanan perpustakaan yang relevan dan berkelanjutan.

Selain itu, seminar ini juga menghadirkan tiga narasumber ternama yang berbagi ilmu dan pengalaman terkait pengelolaan perpustakaan di era modern. Dian Puspitasari, S.AP. dari Universitas Muhammadiyah Malang, membahas strategi kolaborasi pustakawan dalam menciptakan jaringan informasi yang kuat. Indah Rahma Chayani, M.A. dari Universitas Airlangga, memaparkan inovasi dalam layanan perpustakaan berbasis teknologi. Sementara itu, Berlian Eka Kurnia, M.A. dari Universitas Muhammadiyah Jember, menyampaikan materi tentang pengembangan kompetensi pustakawan untuk menghadapi tantangan di era VUCA.

Acara ini dihadiri oleh pustakawan dari berbagai instansi di seluruh Jawa Timur, yang aktif berpartisipasi dalam diskusi dan sesi tanya jawab. Peserta diajak untuk berdiskusi mengenai cara mengatasi ketidakpastian dan kompleksitas dalam pengelolaan perpustakaan, serta bagaimana kolaborasi dapat menjadi kunci sukses dalam menghadapi era yang penuh tantangan ini. Untuk Hari ke 2 diisi acara out bound yang membuat para peserta semakin fresh dan ceria.

Seminar dan Library Camp 4.0 ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperkaya pengetahuan, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat jejaring antar pustakawan dan mendorong terciptanya inovasi-inovasi baru di dunia perpustakaan. Acara ditutup dengan kesimpulan bahwa pustakawan harus terus beradaptasi dan berinovasi agar tetap relevan dan mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam dunia pendidikan dan informasi di Indonesia.

Untuk Materi bisa dilihat sebagai berikut :

Berikut ini adalah lampiran dokumentasi kegiatan Library Camp 4.0




































Pada hari Selasa, 27 Agustus 2024, Universitas Airlangga menyelenggarakan Workshop Hybrid Online dan Offline Web of Science, bertempat di Ruang Parlinah Moedjono Lt 3, Perpustakaan Universitas Airlangga Kampus Dharmawangsa (B). Acara ini dijadwalkan mulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh para dosen, mahasiswa, dan peneliti dari Universitas Airlangga maupun dari Universitas lainnya termasuk Universitas Yudharta Pasuruan.

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam memanfaatkan Web of Science, sebuah platform yang sangat penting dalam dunia riset akademis. Beberapa topik utama yang dibahas dalam workshop ini meliputi:

1. Memahami Cara Melakukan Tinjauan Literatur secara Efisien:Peserta akan diajarkan cara melakukan tinjauan literatur dengan lebih efektif, memanfaatkan alat-alat yang tersedia di Web of Science untuk menemukan informasi yang relevan dan terbaru.

2. Menemukan Makalah Riset yang Paling Berpengaruh dan Populer: Workshop ini akan menjelaskan bagaimana Web of Science dapat digunakan untuk mengidentifikasi makalah riset yang memiliki pengaruh besar dan popularitas tinggi dalam bidang tertentu, yang penting untuk mendukung penelitian.

3. Identifikasi Kesenjangan dan Tren yang Muncul dalam Topik Tertentu:Peserta akan mempelajari cara mengidentifikasi kesenjangan penelitian dan tren terbaru dengan menjelajahi jaringan kutipan makalah, yang sangat berguna untuk mengarahkan penelitian ke arah yang lebih inovatif dan relevan.


Selain itu, workshop ini juga akan membahas topik penting terkait Penerbitan untuk Dampak Riset dengan Laporan Kutipan Jurnal. Materi yang disampaikan meliputi:

1. Metrik Utama untuk Evaluasi Jurnal Selain Faktor Dampak: Peserta akan memahami metrik-metrik lain yang juga penting dalam evaluasi jurnal, serta cara menghindari jebakan penerbitan di jurnal predator yang tidak bereputasi.

2. Praktik Terbaik Penggunaan Faktor Dampak Jurnal dan Indikator Kutipan Jurnal: Para peserta akan dibekali dengan pengetahuan tentang praktik terbaik dalam menggunakan faktor dampak jurnal serta indikator kutipan untuk mengevaluasi kualitas jurnal yang sesuai dengan penelitian mereka.

3. Perbandingan Jurnal dan Pemilihan Jurnal yang Paling Sesuai untuk Penerbitan: Sesi ini akan membantu peneliti dalam memilih jurnal yang tepat untuk menerbitkan hasil penelitian mereka, dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti cakupan, reputasi, dan relevansi jurnal terhadap bidang penelitian mereka.

Workshop ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi para peserta dalam meningkatkan kualitas penelitian dan publikasi mereka, serta memperluas wawasan dalam penggunaan Web of Science dan pemilihan jurnal yang tepat untuk publikasi riset.

Monday, 26 August 2024

  
































Thursday, 22 August 2024

 


Pada hari Rabu, 21 Agustus 2024, telah dilaksanakan acara penutupan KKN Kelompok 13 Universitas Nahdlatul Ulama (NU) Pasuruan di Balai Desa Randupitu. Acara ini dihadiri oleh Bapak Mochammad Fuad selaku Kepala Desa Randupitu, Ibu Eka Widya Astuti selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN kelompok 13 di Desa Randupitu, Ibu Nurlina Safitri selaku Ketua LPPM, Ibu Aminatussoliha Jamil selaku Wakil Rektor 3, perangkat Desa Randupitu, KUB, PKK, Majelis Pengajian, Pempes, dan KIM Gempar.

Acara dimulai dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan pembacaan Qiroah oleh Nuning Fauziyah. Kemudian, seluruh hadirin menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Yalal Waton dengan penuh semangat. 

Sambutan pertama disampaikan oleh Ellen Dwi Sukmawati selaku Ketua KKN Kelompok 13. Dalam sambutannya, Ellen menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh warga Desa Randupitu atas sambutan hangat dan dukungan selama pelaksanaan KKN. Ia juga memohon maaf atas segala kekurangan yang mungkin terjadi selama mereka berada di desa tersebut.

Sambutan kedua disampaikan oleh Ibu Widya Astuti selaku DPL KKN. Beliau mengucapkan terima kasih kepada Desa Randupitu atas kerjasama yang baik selama kegiatan KKN berlangsung. Ibu Widya juga berharap program-program yang telah dilaksanakan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga desa.

Selanjutnya, Ibu Nurlina Safitri selaku Ketua LPPM mengungkapkan kesan positifnya terhadap Desa Randupitu yang dianggap sangat ramah dan mendukung kegiatan akademik, termasuk KKN. Ia juga membuka peluang untuk kerjasama lebih lanjut antara desa dan universitas dalam berbagai bidang.

Ibu Aminatussoliha Jamil selaku Wakil Rektor 3, menutup rangkaian sambutan dari pihak universitas dengan mengajak seluruh pihak untuk terus menjaga kolaborasi yang telah terjalin. Beliau juga menawarkan bantuan dari universitas untuk mendukung pengembangan potensi desa di masa mendatang.

Sambutan dari Sekretaris Desa Randupitu, Moh. Sifa'urrokhman, juga turut mewarnai acara penutupan ini. Beliau mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Universitas NU Pasuruan, khususnya dengan adanya KKN ini yang sangat membantu dalam pendataan dan kegiatan lain di wilayah Randupitu. Beliau juga memuji sikap sopan dan santun para mahasiswa yang sesuai dengan adat ketimuran, serta berharap kerjasama dengan universitas dapat terus berlanjut.

Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Desa Randupitu. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada universitas dan berharap kerjasama ini dapat terus berjalan dengan baik. Kepala desa juga mengapresiasi kinerja para mahasiswa selama KKN yang telah bersinergi dengan masyarakat desa.

Acara penutupan diakhiri dengan presentasi program kerja KKN oleh Ketua DPL, penyerahan kenang-kenangan, dan sesi foto bersama. Kegiatan ini menandai berakhirnya KKN Kelompok 13 Universitas NU Pasuruan di Desa Randupitu dengan kesan positif dan harapan akan kerjasama yang lebih erat di masa mendatang.

Adapun karya unu pasuruan terlampir sebagai berikut:

Katalog Ilustrasi Mengenal Randupitu Lebih Dekat

Katalog Mengenal Desa Randupitu


Monday, 19 August 2024


Dalam rangka persiapan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (LAZISNU), NUCARE mengadakan Virtual Talk Series yang bertujuan untuk mensosialisasikan ketentuan LAZISNU dan Standar Operasional Prosedur (SOP) di bidang kelembagaan.


Acara yang digelar pada hari Jumat, 16 Agustus 2024, dimulai pukul 14:00 WIB ini dihadiri oleh para pengurus dan anggota LAZISNU dari berbagai daerah. Virtual Talk Series ini menjadi platform penting untuk menyamakan persepsi dan memperkuat pemahaman terkait ketentuan dan SOP yang berlaku, guna mendukung operasional kelembagaan yang efektif dan efisien.

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Rakernas LAZISNU menyampaikan bahwa sosialisasi ini sangat penting untuk memastikan seluruh elemen kelembagaan LAZISNU mampu menjalankan tugas dan fungsinya sesuai dengan aturan yang berlaku. "Kita berharap melalui kegiatan ini, seluruh pengurus dapat mengimplementasikan ketentuan dan SOP dengan baik, sehingga kegiatan pengelolaan zakat, infaq, dan shadaqah dapat berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan oleh LAZISNU," ujarnya.

Virtual Talk Series ini juga diisi dengan sesi diskusi dan tanya jawab, di mana para peserta dapat langsung berkonsultasi mengenai berbagai isu yang terkait dengan pelaksanaan SOP dan ketentuan LAZISNU di lapangan.

Acara ini diharapkan menjadi momentum penting dalam meningkatkan kapasitas kelembagaan LAZISNU di seluruh Indonesia, sebagai bagian dari persiapan menuju Rakernas yang akan digelar dalam waktu dekat.

Adapun materi lengkap bisa di download di sini 

Friday, 2 August 2024


Pada hari Jum'at, 02 Agustus 2024, telah diselenggarakan webinar Kongkow Bersama Pustakawan dengan tema "Transformasi Perpustakaan: Dari Layanan Publik ke Model Bisnis yang Berkelanjutan". Acara ini diadakan secara virtual melalui platform Zoom dan dimulai pada pukul 13.30 WIB hingga selesai.

Webinar ini dipandu oleh Ibu Ida Widiastuti, S.Sos., M.I.Kom, Pustakawan Ahli Madya dari Universitas Jember, yang dengan keahliannya memandu jalannya diskusi dan sesi tanya jawab dengan sangat baik. Sementara itu, materi utama disampaikan oleh Bapak Bode Riswandi, S.Pd., M.Pd, Kepala Perpustakaan Universitas Siliwangi.

Dalam paparannya, Bapak Bode Riswandi menekankan pentingnya transformasi perpustakaan dari sekadar layanan publik menjadi model bisnis yang berkelanjutan. Beliau membahas berbagai strategi dan langkah-langkah praktis yang dapat diambil oleh perpustakaan untuk meningkatkan kemandirian finansial tanpa mengesampingkan fungsi utamanya sebagai pusat informasi dan pembelajaran.

Ibu Ida Widiastuti juga turut memberikan pandangannya tentang tantangan dan peluang dalam proses transformasi ini, serta mendorong peserta untuk aktif berdiskusi dan berbagi pengalaman mereka.

Webinar ini dihadiri oleh sejumlah besar pustakawan, akademisi, dan praktisi perpustakaan dari berbagai daerah, yang semuanya antusias dalam mengikuti sesi ini. Banyak peserta yang memberikan apresiasi tinggi atas wawasan dan pengetahuan baru yang mereka peroleh dari acara ini.

Dengan suksesnya webinar ini, diharapkan perpustakaan-perpustakaan di Indonesia dapat lebih siap dan termotivasi untuk berinovasi, beradaptasi, dan mengembangkan model bisnis yang berkelanjutan demi masa depan yang lebih cerah.

Adapun tayangan ulangan webinar sebagai berikut: